Pergi Tanpa Pamit, Pemuda Asal Langkat Tewas di Kamboja

Kabar duka datang dari keluarga Argo Prasetyo (25) yang tinggal di Karang Rejo, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat.

Pemuda yang dikenal ramah ini ditemukan meninggal secara misterius di Kamboja pada Sabtu (4/10/2025). Kepergian Argo meninggalkan luka mendalam bagi keluarga, terutama karena sebelumnya ia pergi meninggalkan rumah tanpa alasan yang jelas.

Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang seputaran Info Kejadian Medan.

Kepergian Misterius dan Kehidupan di Kamboja

Menurut Ega Prasetya (22), adik Argo, sang kakak meninggalkan rumah sejak April 2024 tanpa alasan jelas. “Tak berapa lama dia pergi, tiba-tiba saja kami mendapat kabar di Kamboja. Katanya dia bekerja di restoran,” tutur Ega melalui telepon kepada Kompas.com.

Ega menambahkan, Argo dikenal agak tertutup, sehingga keluarganya tidak mengetahui proses perjalanan hingga bisa sampai ke Kamboja. Selama berada di negeri tetangga itu, komunikasi dengan Argo sangat terbatas. Pada 15 September 2025, Argo mengeluh belum menerima gaji dari pekerjaannya dan meminjam uang Rp 500.000 dari keluarga untuk kebutuhan makan.

Dua hari kemudian, keluarga berusaha menghubungi Argo. Meskipun ia membalas pada 20 September, setelah itu Argo tidak dapat dihubungi lagi. Situasi ini menambah kekhawatiran keluarga karena tidak ada kabar perkembangan kondisi Argo.

Kondisi Kritis Sebelum Meninggal

Kabar tragis datang pada 29 September tengah malam, ketika Ega dihubungi oleh seseorang yang menyatakan bahwa Argo dirawat di Svay Rieng Hospital, Kamboja. Pihak yang menolong mengirim foto Argo dengan wajah lebam-lebam. Kondisinya dikabarkan sangat memprihatinkan, termasuk leher yang lebam hingga menyulitkan proses makan dan berbicara.

“Besok paginya, orang yang menolong ini mengirim foto abang saya. Kondisi wajah lebam-lebam. Katanya abang lupa ingatan,” ujar Ega. Tak lama setelah itu, sekitar pukul 15.00 WIB, keluarga menerima kabar duka bahwa Argo telah meninggal dunia.

Peristiwa ini menimbulkan pertanyaan besar tentang penyebab kematian Argo, mengingat kondisi fisiknya yang memprihatinkan dan statusnya yang bekerja secara ilegal di Kamboja. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak rumah sakit atau otoritas terkait mengenai penyebab pasti kematian Argo.

Baca Juga: Bulog Sumut Secepatnya Salurkan Jagung SPHP Untuk Peternak Mikro

Upaya Pemulangan Jenazah

Saat ini, jenazah Argo berada di rumah duka Phnom Penh, Kamboja. Keluarga telah berupaya menghubungi berbagai pihak, termasuk KBRI, BP3MI, dan BP2MI, untuk membantu proses pemulangan jenazah ke Indonesia.

“Memang abang saya ke Kamboja statusnya ilegal. Sejauh ini kami belum tahu biaya pemulangannya. Kami masih menunggu kabar dari KBRI. Harapan kami, ya semoga jenazah abang kami dapat kembali,” kata Ega.

Proses pemulangan ini menjadi tantangan tersendiri karena status Argo yang bekerja secara ilegal, sehingga memerlukan koordinasi lebih antara pihak keluarga dan pemerintah, termasuk penyelesaian dokumen resmi agar jenazah dapat diterbangkan ke Indonesia dengan aman.

Harapan dan Dukungan Keluarga Argo

Keluarga Argo kini hanya bisa menunggu dengan penuh harap agar jenazah dapat dipulangkan. Sementara itu, mereka juga berusaha memahami kondisi tragis yang menimpa Argo. “Kami hanya bisa berdoa semoga abang kami bisa kembali ke tanah air dan mendapatkan pemakaman layak,” ujar Ega dengan suara penuh sedih.

Kasus ini juga menjadi pengingat pentingnya keselamatan dan legalitas bagi warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri. Banyak risiko yang bisa muncul, termasuk kesulitan akses pelayanan medis, perlindungan hukum, hingga komplikasi dalam proses pemulangan jenazah jika statusnya ilegal.

Keluarga Argo berharap pemerintah dapat membantu mempermudah proses pemulangan serta memberikan dukungan moral bagi keluarga yang tengah berduka. Mereka juga meminta masyarakat untuk mendoakan agar Argo tenang di sisi Tuhan, meskipun perjalanan hidupnya berakhir secara tragis di negeri orang.

Simak berita update lainnya tentang Medan dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpercaya hanya di Info Kejadian Medan.

---