Kasus pencurian sepeda motor kembali meresahkan warga, aksi terjadi di area masjid dan memicu peningkatan kewaspadaan masyarakat sekitar.

Seorang pria terekam kamera pengawas (CCTV) sedang mencuri sepeda motor di Masjid Al-Harmony, Jalan Tani Asli, Kampung Lalang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang. Pelaku melancarkan aksinya saat para jemaah sedang melaksanakan Salat Subuh, menimbulkan kerugian bagi salah satu jemaah dan kekhawatiran di kalangan pengurus masjid.
Simak beragam informasi menarik dan berkenaan berikut ini untuk memperluas wawasan Anda hanya di Info Kejadian Medan.
Kronologi Kejadian Pencurian
Peristiwa pencurian ini terjadi pada Kamis, 23 Oktober 2025, sekitar pukul 05.00 WIB. Pelaku masuk ke area masjid sekitar pukul 04.30 WIB, berbaur dengan jemaah lain yang datang untuk melaksanakan Salat Subuh. Tindakan ini menunjukkan perencanaan dan keberanian pelaku dalam melancarkan aksinya di tempat ibadah.
Menurut keterangan Amren (56), salah seorang pengurus masjid, pelaku awalnya langsung menuju kamar mandi setelah tiba di masjid. Sementara itu, jemaah yang lain sempat menutup pintu pagar masjid sebelum melanjutkan Salat Subuh. Situasi ini memberikan kesempatan bagi pelaku untuk mengamati keadaan sekitar dan mencari celah melancarkan aksinya.
Tidak lama kemudian, pelaku keluar dari kamar mandi dengan menutupi kepalanya menggunakan jaket hoodie. Ia kemudian menyatroni para jemaah yang sedang khusyuk beribadah. Merasa aman dan tidak terpantau, pelaku dengan leluasa membuka pintu pagar masjid dan mempersiapkan diri untuk mencuri sepeda motor.
Identifikasi Korban Dan Barang Bukti
Korban pencurian ini adalah seorang jemaah yang sering melaksanakan Salat Subuh di Masjid Al-Harmony. Sepeda motor yang hilang adalah Honda Vario berwarna hitam dengan nomor polisi BK 5968 AGI, produksi tahun 2016. Kerugian yang dialami korban cukup besar, dan diharapkan pihak kepolisian dapat segera menangkap pelaku.
Menurut Amren, pelaku bukanlah warga sekitar masjid. Hal ini menunjukkan bahwa pelaku mungkin sengaja datang dari luar daerah untuk melakukan aksinya. Keterangan ini akan sangat membantu pihak kepolisian dalam melacak identitas dan keberadaan pelaku.
Amren juga menambahkan bahwa di Masjid Al-Harmony sering terjadi pencurian. Pelaku pencurian biasanya berpura-pura menjadi jemaah untuk melancarkan aksinya. Kejadian sebelumnya meliputi pencurian kotak infak masjid, sepeda motor, dan bahkan sepeda milik jemaah.
Baca Juga: Kejati Sumut Imbau Warga Tidak Terprovokasi Soal Citraland
Modus Operandi Pelaku

Rekaman CCTV menunjukkan bahwa pelaku mengeluarkan alat kunci dari kantong jaketnya. Alat ini kemudian digunakan untuk mematahkan stang sepeda motor Honda Vario dengan nomor plat BK 5968 AGI tahun 2016 yang terparkir di area masjid. Modus ini sering digunakan oleh pencuri motor untuk menggasak kendaraan dengan cepat.
Setelah berhasil mematahkan stang, pelaku mendorong sepeda motor tersebut hingga ke pintu pagar masjid. Tindakan ini dilakukan dengan hati-hati agar tidak menimbulkan kecurigaan dari jemaah yang masih Salat Subuh. Keberhasilan pelaku mendorong motor hingga keluar area parkir masjid menunjukkan kelancaran aksinya.
Di luar pagar masjid, pelaku berhasil menghidupkan sepeda motor curian tersebut dan langsung membawanya kabur. Sepeda motor itu diketahui milik seorang jemaah yang rutin melaksanakan Salat Subuh di Masjid Al-Harmony. Peristiwa ini sangat disayangkan karena terjadi di lingkungan tempat ibadah.
Ancaman Dan Tindakan Pencegahan
Pihak pengurus masjid mengungkapkan bahwa Masjid Al-Harmony kerap menjadi target pencurian, dengan pelaku beraksi antara pukul 01.00 WIB hingga 05.00 WIB. Pola waktu ini menunjukkan bahwa pelaku memanfaatkan suasana sepi dini hari. Kondisi ini memerlukan peningkatan kewaspadaan dan pengamanan di masjid.
Amren menegaskan bahwa pelaporan ke pihak berwajib adalah kewenangan korban. Pengurus masjid akan mendukung penuh proses pelaporan dan penyelidikan yang dilakukan. Diharapkan korban segera membuat laporan polisi agar kasus ini dapat ditindaklanjuti.
Pentingnya peningkatan sistem keamanan, seperti penambahan kamera CCTV dan pengawasan lebih ketat, perlu dipertimbangkan oleh pengurus masjid. Sosialisasi kepada jemaah untuk lebih berhati-hati dalam memarkirkan kendaraan juga sangat diperlukan. Langkah-langkah pencegahan ini diharapkan dapat meminimalisir kejadian serupa di masa mendatang.
Dapatkan update terkini, berita terpercaya, dan informasi pilihan tentang Medan kami hadirkan setiap hari spesial untuk Anda, hanya di sini Info Kejadian Medan.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari medan.tribunnews.com
- Gambar Kedua dari mistar.id